Jika seseorang tidak merenungi, orang tidak dapat melihat karakteristik makhluk-makhluk luar biasa yang berada di sekitarnya. Selama seseorang tidak memikirkan tentang bagaimana kupu-kupu terbang dengan sayap bermembrannya, bagaimana seseorang melihat bunga yang memiliki keragaman warna, bagaimana cabang-cabang teratas pada ratusan pohon-pohon yang setinggi ratusan meter itu tetap hijau, orang tidak dapat memahami seluk-beluk ini. Bahkan karya seni yang luar biasa yang terdapat dalam sekuntum bunga mungkin luput dari perhatian seseorang.
Namun, karya seni yang sempurna ini jelas ditampilkan dalam semua makhluk hidup dari serangga sampai burung, dari tanaman sampai dengan makhluk laut. Tentu saja karya seni ini milik Allah SWT yang menjadi Pencipta dari semua makhluk hidup.
Mari kita berpikir tentang tanaman, buah-buahan, sayuran, bunga, dan pepohonan. Tanaman, masing-masing memiliki warna yang berbeda, mewangian dan citarasa, adalah bukti dari karya seni dalam ciptaan Allah. Setiap tanaman yang Anda lihat di sekitar Anda atau yang anda tahu dari buku memiliki warna dan pola yang khusus untuk jenisnya. Proses reproduksi dari masing-masing jenis berbeda, proporsi nektar yang terkandung di dalamnya serta aroma juga berbeda semuanya. Mari kita berpikir tentang mawar. Ada merah, putih, kuning, oranye, pink, bermata putih, berwarna ganda, bahkan mawar dengan warna bergradasi . Tentu saja, hal ini akan menjadi kebutaan yang nyata untuk seseorang yang tidak merasa kagum melihat semua ini dan tidak melihat keMaha Kuasaan Allah, Yang menjadi pencipta dari semua bunga-bunga ini.
Dalam Al Qur'an, Allah merujuk kepada mereka yang lalai menghargai tanda-tanda dari ciptaan yang mereka lihat sebagai berikut:
Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling dari padanya. Dan sebahagian besar dari mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan dalam keadaan mempersekutukan Allah (dengan sembahan-sembahan lain). (QS. Yusuf, 105-106)